Mari kita simak spesifikasi Kia Stinger 2018 di bawah ini.
26/05/2019
Dari banyak produk besutan KIA, satu-satunya yang paling kami harapkan hadir di Indonesia adalah Stinger. Sosok mobil Fastback dengan desain Sleek Styling dan performa mumpuni, membuat tim Cintamobil.com benar-benar mengaguminya. Bisa dibilang, dari setiap produk KIA, Stinger adalah yang paling sempurna, semua hal menarik tertanam rapi di dalam bodinya. Berikut review KIA Stinger 2018.
Mari kita simak spesifikasi Kia Stinger 2018 di bawah ini.
Mobil konsep yang akhirnya menjadi realita
Sensasi berkendara yang ditawarkan sangatlah nyaman meskipun menempuh perjalanan jauh
Fitur keselamatan tergolong inovatif
Varian standar-nya terkesan minim fitur
Tak ditawarkan transmisi manual, yang justru memiliki keasyikan tersendiri bagi banyak pengendara
Konsumsi bahan bakar terbilang boros di angka 25 Mpg, dibanding kompetitor lainnya
Review KIA Stinger 2018 - Bagi kami, KIA Stinger adalah bukti bahwa mobil konsep tak bisa dipandang sebelah mata. Jika Anda mengamati review-review kami lainnya, ada cukup banyak mobil-mobil konsep ternama yang pernah kami ulas. Sama halnya seperti KIA Stinger yang dulunya diperkenalkan dalam bentuk konsep bernama KIA GT Concept, di acara Frankfurt Auto Show 2011.
KIA GT Concept adalah cikal bakal dari Stinger
Merilis mobil konsep menjadi mobil yang siap dijual massal, bukanlah perkara mudah. Pihak KIA pun mengakui hal tersebut dan akhirnya memilih Frankfurt studio sebagai tempat kelahiran GT Concept dan kemudian mengubahnya menjadi KIA Stinger dalam versi massal.
Gregory Guillaume selaku Chief Designer KIA Motors Europe, juga menuturkan, “Inilah Gran Turismo sebenarnya, mobil yang diciptakan untuk berkendara jarak jauh, bukan hanya masalah kekuatan, dinamis dan desain Brutal, semua halnya ditekankan akan masalah kemewahan hingga kenyamanan.”
Perlu setidaknya 7 tahun bagi KIA untuk merealisasikan KIA Stinger dari mobil konsep KIA GT
Bagi tim Cintamobil.com sendiri, KIA Stinger adalah sosok mobil masa depan yang dipersenjatai dengan fitur-fitur lengkap. Menariknya, KIA Stinger juga berdiri di kategori Fastback, berkapasitas 5 orang, menjunjung tinggi kepraktisan dan kenyamanan berkendara. Untuk selengkapnya, mari kita simak bersama dalam review KIA Stinger 2018.
Tingkat kesulitan merancang eksterior KIA Stinger 2018 tergolong di atas rata-rata. Hal ini dikarenakan mobil ini bukan saja harus tampil ‘brutal’ dari segi desain namun juga harus menjaga esensi aerodinamis. Peter Schreyer selaku KIA Motor Chief Design Officer, serta tim desainer Frankfurt dilibatkan sebagai pemain di balik layar untuk merealisasikan mimpi KIA menghadirkan Stinger.
Perlu diketahui sebelumnya, bahwa identitas sebuah mobil umumnya terpampang jelas pada desain wajah depannya. Sama halnya dengan KIA Stinger yang mana menerapkan Tiger-Nose atau hidung mirip harimau. Grille tersebut juga diakhiri oleh dua buah lampu utama berkonfigurasi LED, menguatkan pesan atletis serta agresif sebagai mobil Sportback.
Tiger-Nose Grille bisa Anda amati di sisi depan, menjadi ciri khas dari Stinger
Bukan saja performa dan desain agresif yang ingin disampaikan pada KIA Stinger, aspek kenyamanan kabin juga disasar lebih jauh. Mengakalinya, pihak KIA memberi dimensi Wheelbase lebih panjang daripada kompetitornya, seperti Audi A5, Infiniti Q50 hingga BMW 4 Gran Coupe. KIA memang dengan sengaja merancang Stinger dengan Wheelbase sebesar 114,4 inci supaya kabin interior terasa lebih lega.
Bodi sampingnya dirancang dengan siluet tajam, khas mobil Sportback
Bodi belakang juga dikemas modern, Slim and Sleek Styling. Hal paling menarik menurut kami terletak pada segi lampu belakang, dikemas sangat futuristik. Jika pedal rem diinjak, maka lampu akan terlihat elegan, mirip mimik mata merah menyala. Menarik, sungguh menarik. Di sisi lain, Exhaust berlapis krom serta fitur Shark Fin Antenna, menjadi aksesoris menarik yang menghiasi bodi belakangnya.
Sisi belakang juga dihias menarik dengan aksen krom khususnya pada sisi Exhaust
>>> Baca juga:
Lantas, bagaimana sisi interior KIA Stinger 2018? Semua hal tertata sangat nyaman, bergaya Premium jika diamati sekilas dari bahan yang digunakan. Sebagai mobil Sportback 5-Seaters, kami rasa kabinnya terasa sangat lega, nyaman untuk diajak berkendara.
Salah satu hal yang kami kurang sukai terletak pada desain dashboard, terasa sangat Retro dan kurang sporty. Kami cukup memahami bahwasannya mobil ini dirancang untuk kenyamanan berkendara jarak jauh sehingga gaya Retro diadopsi agar menciptakan nuansa kalem pada kabinnya. Namun tentu bagi kami yang menilainya sebagai kendaraan agresif, tersirat dari eksterior-nya, rasanya akan lebih pas apabila dashboard dikemas sporty.
Panel dashboard-nya dirasa kurang menarik, terkesan terlalu Retro dan kurang sentuhan agresif menurut kami
Terlepas dari aspek desain, dashboard-nya sudah dilengkapi peralatan yang cukup mumpuni. Sebut saja, panel Head Unit berukuran 7 inci TFT LCD dan fitur penyejuk Dual-Zone Automatic, sudah sangat menunjang kenyamanan berkendara.
Kemudi setir juga dilengkapi dengan fitur andalan yakni Tilt dan Telescopic Steering. Pengaturan setir bisa disesuaikan dengan postur tubuh pengendara, memudahkan proses berkendara. Hal menarik lain juga dihadirkan dari tombol multifungsi pada setirnya. Pengoperasian menjadi lebih mudah baik dari segi Multimedia dan fitur menarik lainnya.
Desain setir sudah tergolong ergonomis serta didukung fitur Tilt Steering
Semua kursinya juga dibalut mewah dengan bahan kulit berkualitas. Fitur menarik juga hadir yakni 12 mode pengaturan kursi pengendara dan 8 mode pengaturan kursi penumpang. Inilah esensi kenyamanan yang ditawarkan oleh KIA. Sejalan dengan tema Stinger yang berdiri sebagai mobil dengan performa berkendara nyaman meski menempuh jarak jauh sekalipun.
Untuk sekelas mobil Sportback, kursi Stinger terbilang cukup lega
>>> Info menarik lainnya:
Perlu diketahui bahwa KIA Stinger terbagi menjadi empat pilihan bodi trim yakni standar, Premium, GT, GT1 dan GT2. Dengan latar belakang inilah, tentu fitur KIA Stinger 2018 memiliki perbedaan tersendiri di setiap tipenya.
Tak dipungkiri, tipe Stinger standar memiliki fitur yang serba minim, tak seperti varian lainnya. Paling kami sukai adalah tipe Stinger GT2, semua fitur tampil sangat lengkap meliputi lampu LED Bi-Function Projection, Dynamic Low-Beam Headlight Assist, LED Rear Turn Lights hingga Auto Dimming Side Mirrors, sudah hadir pada bodi luarnya.
Hal menarik juga terletak pada pilihan mode berkendara yang ditawarkan oleh KIA Stinger
Kelengkapan hiburan juga sangat Premium seperti panel audio Touchscreen berukuran 8 inci dilengkapi navigasi. Bagi kami, ini sangatlah cukup menghibur. Belum lagi, tersedia 15 Speakers dan Harman Kardon Surround Sound khusus pada varian tertingginya, Stinger GT2.
Menariknya, semua fitur keselamatan hadir serupa tanpa perbedaan di setiap variannya. Dalam kenyamanan berkendara, fitur seperti Electronic Stability Control (ESC), Anti-lock Brake System (ABS), Hill Start Assist Control (HAC), Traction Control System (TCS) dan Cornering Brake Control (CBC), sudah dihadirkan. Inilah jawaban mengapa KIA Stinger menjadi mobil yang sangat nyaman dikendarai dalam waktu lama sekalipun. Gran Touring sebagai tema utamanya.
Fitur Handling yang lengkap, membuat KIA mengklaim bahwa Stinger sangat nyaman dikendarai
>>> Jangan lupa untuk membandingkan dengan model Hatchback menarik lainnya
Dalam masalah jantung pacu, tersedia dua pilihan operasi mesin KIA Stinger 2018 yakni 2.0 Liter dan 3.3 Liter V6. Keduanya sama-sama menerapkan konfigurasi Twin Turbocharged namun tentu berbeda dalam hal performa. Pada mesin 2.0 Liter, daya yang dihasilkan mampu mencapai 255 HP, berbeda dengan Stinger 3.3 Liter yang menyentuh angka 365 HP. Tentu, bagi Anda yang menyukai kecepatan, rekomendasi terbaik adalah KIA Stinger 3,3 Liter.
Inilah sosok mesin Stinger yang memiliki kapasitas 3.3 Liter V6
Di sisi lain, tersedia juga dua opsi mode penggerak yakni Rear Wheel Drive (RWD) dan All Wheel Drive (AWD). Keduanya tentu berbeda dalam segi Handling dan didasari oleh perbedaan medan jalan yang dilalui. Namun itu kembali lagi pada kebutuhan dan selera berkendara para konsumennya.
>>> Tertarik dengan mobil-mobil besutan KIA? Simak di sini daftar mobil KIA yang dirilis di Indonesia
Untuk informasi mengenai spesifikasi KIA Stinger 2018, Anda bisa melihatnya di bawah ini.
SPESIFIKASI KIA STINGER 2018 |
||
Model |
2.0 Liter |
3.3 Liter |
DIMENSI |
||
Panjang x Lebar x Tinggi |
190,2 inci x 73,6 inci x 55,1 inci |
|
Jarak Poros Roda |
114,4 inci |
|
MESIN |
||
Tipe Mesin |
2.0 Liter Twin Scroll Turbo 4 Silinder |
3.3 Liter Twin Scroll Turbo V6 |
Kapasitas Silinder |
1.998 cc |
3.342 cc |
Daya Maksimum |
255 HP / 6.200 Rpm |
365 HP / 6.000 Rpm |
Torsi Maksimum |
260 Lb.ft / 1.400 - 4.000 Rpm |
376 Lb.ft / 1.300 - 4.500 Rpm |
Sistem Transmisi |
8 Tingkat Percepatan Otomatis |
|
Mode Penggerak |
RWD / AWD |
|
HANDLING |
||
Suspensi Depan |
MacPherson |
|
Suspensi Belakang |
Multi Link (5-Link) |
|
Sistem Rem |
4-Wheel Discs |
Brembo4-Wheel Discs |
BAHAN BAKAR |
||
Tipe Bahan Bakar |
Bensin |
|
Sistem Bahan Bakar |
Gasoline Direct Injection (GDI) |
|
Kapasitas Tangki Bahan Bakar |
15,9 Gallons |
Penasaran dengan harganya? Cukup fantastis juga sobat, mengingat mobil ini belum hadir di Indonesia dan baru dipasarkan di beberapa negara saja. Inilah daftar harga KIA Stinger 2018 di setiap variannya.
TIPE MOBIL |
HARGA KIA STINGER BARU |
Harga KIA Stinger 2.0 Liter RWD |
$ 31.900 / Rp. 462 jutaan |
Harga KIA Stinger 2.0 Liter AWD |
$ 34.100 / Rp. 494 jutaan |
Harga KIA Stinger Premium 2.0 Liter RWD |
$ 37.100 / Rp. 538 jutaan |
Harga KIA Stinger Premium 2.0 Liter AWD |
$ 39.300 / Rp. 570 jutaan |
Harga KIA Stinger GT 3.3 Liter RWD |
$ 38.350 / Rp. 556 jutaan |
Harga KIA Stinger GT 3.3 Liter AWD |
$ 40.550 / Rp. 588 jutaan |
Harga KIA Stinger GT1 3.3 Liter RWD |
$ 43.250 / Rp. 627 jutaan |
Harga KIA Stinger GT1 3.3 Liter AWD |
$ 45.450 / Rp. 659 jutaan |
Harga KIA Stinger GT2 3.3 Liter RWD |
$ 49.200 / Rp. 713 jutaan |
Harga KIA Stinger GT2 3.3 Liter AWD |
$ 51.400 / Rp. 745 jutaan |
KIA Stinger adalah bukti, bahwa mobil konsep akhirnya diciptakan menjadi kendaraan yang bisa dinikmati oleh setiap orang. Meski harus memiliki waktu yang tidak sedikit, namun Cintamobil.com mengapresiasi langkah KIA yang akhirnya mampu merealisasikan mimpi dari GT Concept hingga menjadi KIA Stinger saat ini. Secara desain hingga kenyamanan, tema yang diusungnya sangatlah dapat diterima sebagai mobil Gran Tourer karena performanya yang nyaman dikendarai meski menempuh jarak jauh sekalipun. Meski belum hadir secara resmi di Indonesia, setidaknya KIA Stinger menjadi bukti kegigihan KIA dalam menciptakan sebuah mobil.
Jawa Barat
Banten
DI Yogyakarta
DI Yogyakarta