Diplot sebagai flagship dari line-up sedan Mercedes-Benz, proses development dan produksi S-Class W223 digarap dengan sangat serius. Tercatat, brand satu ini mengucurkan investasi sampai 730 Juta Euro (setara Rp 12,5 triliun) ke Factory 56 di Sindelfingen, Jerman khusus untuk perakitan Sonderklasse terbaru.
S-Class W223 dirakit di Factory 56 yang merupakan fasilitas super canggih
Namun apa yang terjadi, Mercedes-Benz S-Class W223 direcall hanya beberapa bulan setelah batch awal produksi mobil sudah berada di tangan konsumen. Kok bisa?
>>> Review Mercedes-Benz S-Class 2021: Sedan Flagship Dengan Aura First-Class
Masalah tie-rod, berpengaruh ke 1.400 mobil
Menurut laporan dari Business Insider, masalah tie-rod bagian dalam menjadi penyebab recall Mercedes-Benz S-Class W223 dengan risiko terparah dapat memicu masalah steering.
Menurut juru bicara brand, setidaknya ada 1.400 unit Mercedes-Benz S-Class W223 yang direcall. Para pemilik diberi peringatan untuk segera datang ke bengkel resmi untuk memeriksa atau mengganti komponen bermasalah serta tidak dipungut biaya.
Penyebab recall ada di tie-rod yang terhubung dengan steering rack
Soal penyebab masalah ini, Mercedes menjelaskan bahwa unit S-Class 2021 yang direcall kemungkinan tidak dilengkapi inner tie-rod yang dikhususkan untuk mobil ini, dalam hal ini sambungan ke Steering Rack, yang mungkin tidak bisa menahan tekanan saat mengemudi secara permanen.
Menurut Mercedes, komponen inner tie-rod yang dipasangkan di S-Class W223 ini didatangkan dari supplier dengan kondisi sudah dirakit, dan tinggal dipasang ke sasis mobil di Factory 56.
Hal ini menunjukan seluruh proses produksi, bahkan untuk sebuah mobil flagship seperti S-Class W223 yang dirakit di fasiltas berteknologi tinggi, komponen tersebut menjadi titik lemah mobil. Sebagai catatan, Factory 56 juga akan merakit Maybach S-Class dan Mercedes EQS tahun ini.
>>> Didevelop AMG, Prototype Mercedes SL 2021 Sudah Wara-wiri di Jalan
Siapkan varian AMG Plug-in hybrid
Setelah meluncurkan S500 dan S580, Mercedes-Benz masih menyiapkan varian lain dari S-Class W223. Termasuk dua varian AMG S63e dan S73e yang memakai powertrain plug-in hybrid. Mesin V12 juga masih akan dipakai, namun khusus varian Maybach saja.
Mulai generasi ini, S-Class dua pintu akan dilebur ke dalam brand AMG
Perombakan line-up juga terjadi, di mana mulai generasi ini varian dua pintu S-Class akan dilebur ke dalam brand AMG, di mana AMG GT Coupe dan SL akan jadi suksesor dari S-Class Coupe dan S-Class Convertible.
>>> Berita otomotif terbaru dan terlengkap dari dalam dan luar negeri bisa Anda simak di sini