Mobil VinFast ditandatangani presiden Joko Widodo
VinFast Indonesia menurut tim Cintamobil.com cukup berhasil untuk mencetak sejarah, karena pada kenyataannya mobil listrik nasional Vietnam ini dilirik oleh konsumen di Tanah Air. Tepatnya pada saat brand dan mobil VinFast pertama kali pameran di IIMS 2024.
Mobil VinFast Diminati Konsumen Indonesia
"Jualan retail ada (mungkin) 250 nanti saya update lagi, kalau fleet totalnya sekitar 500, rata-rata ya beli VF 5, VF e34, gitu-gitu," ujar Harry Kamora, selaku Vice President VinFast Indonesia saat ditemui tim Cintamobil.com di booth VinFast pada ajang IIMS 2024.
Harkam sapaan akrab dari Harry Kamora pun mengungkapkan salah satu rahasia mengapa produknya diminati, padahal belum keluar harga resmi. "Betul, harga resmi belum keluar, baru range price (rentang harga) saja," tutur pria berkacamata ini.
Perkenalan mobil dan brand VinFast di Indonesia
Menurut Harkam rahasia dari mobil VinFast mulai dilirik antara lain adalah skema langganan baterai. "Jadi begini, apa sih yang paling dikhawatirkan oleh pengguna mobil listrik? Itu baterai kan, nah kalau sistemnya baterai berlangganan kekhawatiran itu bisa diminimalisir," terang pemukim di Sentul, Jawa Barat ini.
"Dengan skema sewa baterai atau baterai berlangganan, maka ketika mobil dipakai terus bakal lebih untung. Customer enggak perlu takut depresiasi baterai istilahnya kan, semua ditanggung kita (VinFast)," yakin Harkam yang lama di grup besar otomotif Astra ini.
>>> IIMS 2024: Mobil Listrik Murah VinFast, Baterai Bisa Disewa
Pantes Fleet Pada Suka
Di awal paragraf tadi tim Cintamobil.com sebutkan bahwa ada customer Fleet beli mobil VInFast sekitar 500 unit lebih. Bisa jadi hal tersebut salah satunya dikarenakan mekanisme sewa baterai yang terlihat menguntungkan.
Skema berlangganan baterai dengan harga Rp 1 juta per 3.000 Kilometer per bulan, nah ini berarti hanya Rp 33.333 per hari dan biaya per kilometernya hanya Rp 333 per kilometer. Menguntungkan bukan?
VinFast VF5 diprediksi menjadi volume maker VinFast di Indonesia
Atau ada lagi skema berlangganan baterai yang lebih menguntungkan bagi yang sering jalan, yaitu skema berlangganan dengan harga Rp 1,5 juta tanpa batasan kilometer per bulan (bisa dipakai lebih dari 3.000 kilometer per bulan) itu bisa lebih murah lagi jatuhnya.
Hmm... sepertinya sih perusahaan taksi bakal suka dengan mobil VinFast ini. Mengingat di Indonesia banyak perusahaan taksi resmi maupun taksi online. Dengan rentang harga di Rp 230 sampai Rp 280 jutaan untuk VF 5 bukan tidak mungkin ia jadi primadona perusahaan taksi di Tanah Air.
>>> BYD Ungkap Sebab Kerusakan Baterai Bahkan Kebakaran Mobil Listrik, Ini Faktornya