Ikuti kami di berita google
Setiap negara memiliki selera tersendiri soal mobil. Itulah mengapa mobil yang terpopuler antara satu negara dengan negara lainnya berbeda. Mengambil contoh di Indonesia, mobil terlaris berjenis MPV. Mobil MPV dianggap dapat memenuhi kebutuhan orang Indonesia dalam berkendara sehari-hari.
Sederet pabrikan pun ingin mengambil porsi tersebut dengan menghadirkan MPV andalannya. Namun kalau bicara yang terlaris, dari tahun ke tahun takhta tersebut masih dipegang oleh Toyota Avanza bekas.
Sudah 16 tahun, penjualan Toyota Avanza kerap mengisi mobil terlaris di Tanah Air. Popularitasnya pun belum memudar hingga saat ini.
Popularitas Avanza belum memudar
>>> 20 Mobil Terlaris Juli 2020, Suzuki Carry Geser Avanza - Xpander
Di Thailand, Hilux Menyerupai PenjualanToyota Avanza
Membludaknya penjualan Toyota Avanza dari tahun ke tahun pun membuatnya dijuluki sebagai mobil sejuta umat. Lain di Indonesia, lain pula dengan di Thailand.
Walaupun sama-sama berada di wilayah Asia Tenggara, selera mobilnya justru berbeda. Di Thailand, justru SUV seperti Hilux yang mendapat gelar tersebut.
"Thailand itu kalau kita di Toyota menggambarkan Hilux di Thailand itu kalau di Indonesia itu komposisi jualannya itu ya Avanza ya, jadi volume atau komposisi jualan TAM itu melihatnya seperti Avanza," ujar Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy dalam konferensi pers virtual belum lama ini.
Menurut Anton, di Negeri Gajah Putih Hilux justru yang menjadi pick up sejuta umat. Di Thailand, varian Hilux memang lebih banyak ketimbang di Tanah Air. Bahkan, ada juga Hilux yang dihadirkan untuk versi penumpang selain mobil komersialnya.
Sementara di Indonesia, varian Avanza justru memiliki banyak pilihan. Bahkan versi termahalnya juga dihadirkan lewat model Veloz.
>>> Toyota Avanza Jadi Transportasi Tenaga Medis Mengantar Spesimen Corona
Di Indonesia, Hilux Masuk Segmen Komersial
Sementara di Indonesia, Hilux justru lebih populer sebagai kendaraan niaga. Peruntukannya pun kebanyakan digunakan oleh perusahaan, bukan perorangan. Disebutkan Anton, lima besar konsumen Hilux merupakan perusahaan pertambangan, perkebunan, pertanian, pabrik, konstruksi, serta perdagangan.
"Jadi kalau di sana tuh pick up sejuta umat lah ya bersaing dengan merek-merek lain karena mulai dari segmen paling bawah sampai yang premium memang menggunakan pick up ya," tutur Anton.
"Gaya-gaya US ya, itu memang menyediakan varian banyak sekali dari yang kosongan sampai yang Revo Rocco fiturnya cukup premium bersaing dengan Fortuner," lanjut Anton.
Hilux sasar konsumen komersial di Indonesia
Meski demikian, Toyota tak menampik bila nantinya bisa menghadirkan Hilux versi penumpang di Indonesia. TAM sendiri menyebut sempat menawarkan Hilux versi penumpang namun kurang disambut antusias oleh masyarakat.
"Di GIIAS TAM pernah menampilkan Hilux versi TRD dan sempat juga tawarkan internal ke dealer dan survei animo pasar. Bukan nggak ada, ada tapi jumlahnya belum cukup besar lah untuk saat ini," pungkas Anton.
>>> Jangan lupa klik sini untuk lanjut simak berita otomotif yang hot lainnya
