Lancarkan Arus Mudik, Kemenhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

05/04/2024

Pasar mobil

3 menit

Share this post:
Lancarkan Arus Mudik, Kemenhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024
Pergerakan masyarakat dalam skala besar saat mudik, harus diantisipasi dengan penyediaan sarana dan prasarana, salah satunya dengan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

Dalam pergerakan masyarakat dalam skala besar pada waktu mudik, harus diantisipasi dengan penyediaan sarana dan prasarana yang andal di semua sektor. Ditambah lagi, survei arus mudik dari Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub sebesar 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sebesar 193,6 juta orang.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi  mengatakan, angka ini memang besar dan termasuk di dalamnya pergerakan di dalam kota, antar kota di aglomerasi hingga antar provinsi. Aglomerasi ini seperti di Jabodetabek, Yogyakarta dan sekitarnya maupun Surabaya dan tempat-tempat yang lain.

"Tahun lalu juga kita memverifikasi angka 123 juta dengan pergerakan masyarakat melalui mobile positioning, dan angkanya benar. Nah, angka tersebut sebenarnya justru bisa dipakai sebagai peringatan untuk mempersiapkan ini dengan serius," kata Menteri Budi.

>>> Simak harga mobil baru dengan promo terbaik hanya di sini

Mudik Ceria Penuh Makna

Kementerian Perhubungan bersama para stakeholder berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat dengan mengusung tagline Mudik Ceria Penuh Makna pada Lebaran kali ini. Harapannya, pelaksanaan mudik Lebaran Tahun 2024 dapat berjalan dengan aman, nyaman, selamat, dan berkesan.

posko pusat angkutan lebaran terpadu 2024 Kemenhub bersama stakeholder berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal
Kemenhub bersama stakeholder berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal

Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, Menhub meminta seluruh pihak, baik pemerintah di tingkat pusat maupun daerah, agar siap menyambut dan mengantisipasi lonjakan pemudik, khususnya di wilayah Jawa Tengah sebagai daerah tujuan perjalanan terbesar dan Jawa Timur sebagai daerah asal perjalanan terbesar.

"Sejalan dengan itu, Bapak Presiden juga mengimbau agar masyarakat melakukan mudik lebih awal. Ini penting untuk menghindari penumpukan kendaraan pada puncak arus mudik yang diprediksi jatuh pada tanggal 6 sampai 8 April 2024, serta puncak arus balik pada tanggal 14 April 2024," ucap Menhub.

>>> Mercedes-Benz Bus Lebaran Roadshow 2024 untuk Antisipasi Lonjakan Pemudik

Pengaturan Mobilitas

Kemudian, Menhub juga memaparkan bahwa Kemenhub telah menyiapkan kebijakan pengaturan mobilitas pada masa Lebaran 2024 untuk semua moda transportasi. Beberapa di antaranya meliputi: pembatasan operasional kendaraan angkutan barang, mempersiapkan cadangan sarana angkutan di semua moda sesuai demand di lapangan, memastikan kelaikoperasian angkutan dengan melakukan ramp cek, melakukan rekayasa lalu lintas di titik rawan kemacetan, rawan bencana, dan rawan kecelakaan, serta berkoordinasi dengan BMKG, Basarnas, BNPB, Kementerian ESDM, hingga Kementerian PUPR.

Pelaksanaan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 mulai tanggal 3 April 2024 sampai 18 April 2024.
Pelaksanaan Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 mulai tanggal 3 April 2024 sampai 18 April 2024

"Secara khusus yang ingin saya sampaikan bahwa seyogyanya lakukan mudik dengan angkutan massal. Mobil pribadi apalagi motor, saya kira tidak digunakan, terutama motor karena kecelakaan banyak 70 persen kecelakaan karena motor dan kita menyediakan juga fasilitas mudik gratis," ucap Menhub.

Menhub juga mengimbau seluruh stakeholder agar memiliki pemahaman yang sama terkait ketentuan pengendalian mobilitas dan implementasinya di lapangan. Tak hanya itu, lanjut Menhub, lakukan pula pengawasan dengan tegas namun humanis, serta tetap menjaga koordinasi dan komunikasi yang baik dengan semua pihak. Pasalnya, sinergi dan kolaborasi antar stakeholder serta dukungan dari media menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan mudik Lebaran.

>>> Meski Dilarang, Mudik Naik Motor jadi Pilihan Warga

Menggeluti dunia Jurnalistik sejak 2013, berbagai desk berita umum telah dilakoninya. Mulai dari kriminal dan metropolitan, seleb dan gaya, kesehatan dan lingkungan, ekonomi bisnis, serta kepemerintahan. Terakhir, yakni di 2020 mulai jatuh cinta dengan Otomotif. Kata siapa perempuan nggak
 
back to top