Ikuti kami di berita google
Surat Tanda Nomor Kendaraan atau STNK hilang memang jadi masalah tersendiri. Mengingat dokumen satu ini jadi salah satu perlengkapan penting yang perlu dibawa oleh pengendara. Nah, bagi Anda yang mengalami kehilangan STNK, ternyata saat ini mengurus kehilangan jauh lebih mudah dengan menggunakan biro jasa terdekat.
Cara Mengurus STNK Hilang secara online
Meski pihak Samsat maupun pemerintah belum memberlakukan pengurusan penggantian STNK secara online, tapi sudah ada banyak penyedia jasa yang membantu pengendara yang kehilangan surat tanda kendaraan tersebut.
Bagi Anda yang tertarik untuk mengurus kehilangan STNK secara online perlu mempersiapkan beberapa dokumen yang berkenaan dengan kendaraan, yaitu:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli pemilik kendaraan
- Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) asli kendaraan
- Fotokopi STNK yang hilang (jika ada)
- Bukti cek fisik kendaraan
- Surat kehilangan dari pihak kepolisian terdekat (tempat diduga kejadian kehilangan)
Banyak penyedia jasa mengurus STNK hilang online di Indonesia
>>> Dapatkan pilihan mobil baru dan bekas berkualitas lainnya di sini
Khusus untuk bukti cek fisik kendaraan berupa nomor rangka dan nomor mesin bisa dilakukan di kantor Samsat terdekat. Namun jangan takut, karena sebagian besar penyedia jasa sudah memberikan bantuan jasa pengurusan cek fisik kendaraan. Jadi Anda tak perlu lagi repot-repot ke Samsat dan hanya perlu menunggu STNK baru diberikan.
Selain itu, bagi Anda dengan mobil maupun sepeda motor yang masih kredit atau belum lunas, pengurusan STNK seringkali membutuhkan surat keterangan dari pihak leasing atau legalisir BPKB dari leasing. Dokumen ini tak diperlukan jika kendaraan sudah menjadi milik pribadi.
Setelah semua dokumen lengkap, Anda bisa memberikan persyaratan tersebut pada penyedia jasa pengurusan STNK. Proses pengurusan biasanya membutuhkan waktu sekitar 5 sampai dengan 10 hari, tergantung dengan penyedia jasa yang Anda gunakan. Biasanya STNK akan diantarkan ke rumah setelah pengurusan selesai dilakukan.
>>> Mau Urus SIM dan STNK Wajib Punya BPJS Kesehatan
Bagaimana jika STNK bukan atas nama sendiri?
Masalah yang sering dialami oleh orang-orang yang membeli mobil atau sepeda motor bekas adalah STNK masih menggunakan nama pemilik sebelumnya. Tapi jangan takut, tak perlu menggunakan jasa calo untuk mengurus STNK bukan atas nama sendiri.
Anda harus menggunakan KTP pemilik pertama untuk penerbitan STNK baru
Anda hanya perlu menghubungi pemilik sebelumnya dengan nama yang masih terdaftar di STNK. Karena penggantian dan penerbitan STNK baru harus sesuai dengan nama yang ada pada STNK yang hilang tersebut.
Atau jika Anda memiliki budget yang cukup, Anda bisa sekalian melakukan balik nama kendaraan bermotor. Untuk persyaratan balik nama kendaraan sendiri tidak membutuhkan KTP pemilik sebelumnya. Sehingga Anda bisa menerbitkan STNK baru sekaligus mengganti dengan nama Anda sendiri sebagai pemilik sah kendaraan.
>>> Mau Perpanjang STNK Mobil? Ini Persyaratannya
Biaya Bikin STNK Hilang
Dengan berbagai kemudahan yang bisa didapatkan, tentu saja ada harga yang dibayar. Mengingat biaya mengurus STNK hilang secara online lebih praktis, mengingat waktu dan tenaga yang bisa dihemat untuk pengurusan di Samsat. Sehingga, biaya kepengurusannya jauh lebih mahal dibanding ketika mengurus sendiri.
Dilansir dari berbagai media, biaya mengurus kehilangan STNK secara online atau menggunakan biro jasa berkisar antara Rp400 ribu sampai dengan Rp900 ribu. Harga tersebut biaya pembuatan STNK baru sekaligus biaya jasa yang dipatok oleh penyedia jasa tersebut.
Namun bagi Anda yang ingin mengurus sendiri pembuatan STNK baru yang telah hilang, biayanya jauh lebih murah. Pembayaran didasarkan mengikuti Peraturan Pemerintah (PP) No. 76 Tahun 2020 terkait Jenis dan Tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) berupa:
- Biaya pembuatan STNK baru: Rp100.000 per penerbitan (untuk roda dua) dan Rp200.000 per penerbitan (untuk roda empat atau lebih)
- Biaya perpanjang STNK: Rp100.000 per penerbitan (untuk roda dua) dan Rp200.000 per penerbitan (untuk roda empat atau lebih)
>>> Mengintip Persyaratan Membuat STNK Mobil Listrik di Indonesia
Cara mengurus STNK Hilang di Samsat
Tak ingin mengeluarkan biaya besar untuk mengurus STNK hilang online, Anda bisa mengurus sendiri penggantian dan penerbitan STNK baru dengan mengunjungi kantor Samsat pusat sesuai dengan domisili dari kendaraan terdaftar. Tahapannya tak jauh berbeda dibandingkan dengan penerbitan STNK, yaitu:
- Melakukan cek fisik kendaraan
- Mengisi formulir pendaftaran dan melengkapi persyaratan dokumen/administrasi yang sama dengan pengurusan STNK secara online
- Mengecek apakah ada tunggakan pajak pada kendaraan. Jika ada, maka Anda perlu membayar tunggakan pajak sebelum menerbitkan STNK baru
- Jika tidak ada tunggakan, maka Anda bisa menuju Loket Bea Balik Nama untuk melakukan pembuatan STNK baru
- Lakukan pembayaran melalui bank yang ditunjuk oleh Samsat setempat sesuai dengan tarif yang sudah ditetapkan
- Pihak Samsat akan memproses pengajuan dan Anda bisa menunggu untuk pembuatan STNK baru
Anda juga bisa mengurus STNK hilang di Samsat tempat kendaraan didaftarkan
Setelah itu, Anda bisa mengambil STNK baru sekaligus SKPD (Surat Ketetapan Pajak Daerah) pada loket yang sudah disediakan. Sekali lagi, periksa kembali data pribadi pada STNK dan pastikan tidak ada salah pengejaan atau data yang ada pada STNK.
Proses pengurusan STNK yang hilang di Samsat biasanya hanya membutuhkan waktu satu hari saja. Namun yang perlu diperhatikan adalah kelengkapan berkas dan dokumen yang diperlukan. Biasanya bagi pengurusan dari pagi hari, STNK baru sudah bisa didapatkan menjelang siang hari.
Mengurus STNK hilang tanpa bantuan penyedia jasa memang lebih murah. Tapi bagi Anda yang ingin menggunakan jasa dan melakukan pembuatan STNK baru secara online, periksa kembali penyedia jasa agar tidak salah pilih dan berakibat data pribadi bocor serta disalahgunakan.
