Ternyata Banyak Beda Mitsubishi L100EV vs Minicab MiEV

10/03/2024

Perawatan dan service

2 menit

Share this post:
Ternyata Banyak Beda Mitsubishi L100EV vs Minicab MiEV
Kami coba langsung kendaraan niaga terbaru jagoan dari PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) yakni L100EV ternyata beda banget dengan Minicab

Mitsubishi L100EV 2024
Kami menemukan cukup banyak perbedaan antara versi lokal dengan versi Jepang

Butuh 3 tahun bagi PT MMKSI untuk menyiapkan mobil ini hingga akhirnya dijual ke konsumen di Indonesia. Yes, Kei Car niaga rakitan lokal baru dari pabrikan berlogo tiga berlian yaitu Mitsubishi L100EV. Ternyata L100EV punya beberapa perbedaan dengan Minicab MiEV yang tahun 2021 lalu sempat kami coba di jalan.

Apa saja beda Mitsubishi L100EV dengan Mitsubishi Minicab MiEV?

1. Model Blind Van

Hal pertama yang membedakan antara Minicab MiEV versi Japanese Domestic Market (JDM) dengan Mitsubishi L100EV rakitan Bekasi adalah basis model yang diusungnya. Minicab MiEV hadir dengan format kendaraan niaga dengan konsep minibus.

Eksterior belakang Mitsubishi L100EV
Beda konsep antara versi lokal dengan JDM, L100EV usung model Blind Van

Sementara L100EV datang membawa konsep kendaraan niaga Blind Van alias Anda tak akan menemukan kaca pada bagian samping mobil ini. Namun uniknya Mitsubishi L100EV tetap punya kaca belakang berikut wipernya, tak lupa dimensi yang sama yakni panjang 3.385 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.955 mm.

2. Tanpa Kursi Belakang

Karena konsep yang diusung berbeda maka tak sama pula kelengkapan yang ada di dalam Minicab MiEV vs Mitsubishi L100EV. Minicab MiEV JDM yang sempat kami coba di bilangan Tangerang, Banten itu punya total 4 tempat duduk (2 di bagian depan dan 2 di bagian belakang).

Ruang Kargo Mitsubishi L100EV
Mitsubishi L100EV menawarkan flat floor yang memudahkan proses pengangkutan

Kalau L100EV hanya punya 2 tempat duduk di depan saja. Hal ini memberi kelegaan kabin yang lebih mumpuni dibandingkan saudaranya yang didatangkan bulat-bulat dari Jepang itu. L100EV rakitan putra-putri bangsa ini punya dimensi kargo (PxLxT) di angka 1.830 mm X 1.370 mm X 1.230 mm dan flat floor (lantai rata).

3. Karakter Handling

Hal ini kami rasakan saat mencoba L100EV pada event Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC 2024) di area test drive acara tersebut. Tester kami merasa putaran setir di L100EV ini sedikit lebih ringan kalau dibandingkan kepunyaan Minicab.

Mitsubishi L100EV 2024
Minicab versi Indonesia ini terasa lebih lincah dari versi JDM di tingkatan kecepatan yang sama

Pada tingkatan kecepatan yang sama, L100EV terasa lebih lincah bermanuver bila dibandingkan dengan Minicab MiEV. Walau begitu kami belum memperoleh informasi resmi apakah dilakukan penyesuaian oleh tim riset dan pengembangan Mitsubishi Indonesia terhadap L100EV.

>>> Ini Senjata Rahasia Untuk Meningkatkan Performa Mitsubishi XForce

4. Jarak Tempuh

Berkat penggunaan baterai yang lebih besar yakni 20,1 kWh di Mitsubishi L100EV yang mana itu lebih besar 4,1 kWh (Mincab MiEV punya kapasitas baterai 16,0 kWh dan 10,5 kWh untuk varian entery level). Maka tak heran itu berdampak pada jarak tempuh maksimumnya.

Sliding Door Mitsubishi L100EV 2024
Daya angkut maksimum L100EV juga lebih baik dari Minicab yakni 425 kilogram, Minicab hanya 350 kilogram

Jarak tempuh optimum L100EV adalah 180 kilometer berdasarkan informasi WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle). Lebih jauh 30 kilometer dibandingkan Minicab Jepang. Meski hal tersebut membuat torsi maksimal yang dihasilkan dari dinamo L100EV lebih kecil 1 NM dibandingkan kepunyaan Minicab.

5. Detail-Detail Lainnya

Terdapat pula detail-detail lain yang membedakan antara Minicab MiEV vs L100EV. Antara lain adalah Head Unit L100EV pakai model SIngle Din dengan kemampuan membaca USB dan Radio, sudah cukup untuk sektor hiburan sebuah mobil niaga.

Dashboard Mitsubishi L100EV
Beruntung L100EV tidak audioless

Sedangkan untuk Minicab MiEV versi Jepang ada beberapa versi yang masuk Indonesia, ada yang audioless (tanpa audio) dan ada yang sudah tersedia Head Unit Double Din dengan layar monitor.

>>> Mitsubishi L100 EV Catat Sejarah Tinta Emas Di Indonesia

Mengawali karir sebagai jurnalis otomotif pada 2014, setahun kemudian Arfian menjadi test driver di sebuah tabloid otomotif nasional. Bergabung di Cintamobil.com sejak 2018, kini ia menjadi Head of Content di Cintamobil.com   About Arfian Lulusan kampus Trisakti angkatan 2009 ini sebe
 
back to top